Jakarta — Pengamat sekaligus Co-founder Institute For Security dan Strategic Studies (ISSES) Khairul Fahmi menilai langkah Presiden RI Prabowo Subianto yang akan mempelajari Makan Bergizi Gratis dari Brasil sebagai salah satu contoh bahwa diplomasi dapat membawa dampak positif bagi kesejahteraan rakyat.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke Brasil untuk menghadiri KTT G20 2024 di Rio De Janeiro.
“Salah satu langkah signifikan yang diambil oleh Prabowo dalam kunjungannya ke Brasil adalah keinginannya untuk mempelajari program sosial yang sukses mengatasi kelaparan di Brasil, yaitu pemberian makan bergizi gratis bagi anak-anak,” kata Khairul kepada wartawan, Rabu (20/11).
Menurut dia ini adalah diplomasi yang bisa bantu pemerintah Indonesia dalam mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan sosial.
“Program seperti ini menunjukkan bagaimana diplomasi ekonomi Indonesia dapat mendukung kesejahteraan rakyatnya dengan mempelajari dan mengadopsi kebijakan yang sudah terbukti efektif di negara lain,” ujarnya.
Adapun ia berharap program Makan Bergizi Gratis yang diterapkan di Indonesia akan dapat mengurangi kesenjangan sosial yang berarti dan bisa memperbaiki kualitas hidup masyarakat.
“Indonesia berpotensi untuk mengurangi kesenjangan sosial yang masih besar, dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat, khususnya di daerah-daerah yang tertinggal,” kata Khairul. (RR)