Search
Close this search box.

Petani Papua Harap Prabowo Subianto Lanjutkan Lumbung Pangan Merauke

Merauke — Warga Merauke antusias kehadiran Presiden RI Prabowo Subianto ke Merauke guna meninjau lumbung pangan bersama dengan Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Minggu (3/10).

Salah seorang warga, Benediktus Murdani Kopong, mengatakan dirinya bahagia bisa melihat hingga berjabat tangan langsung dengan Prabowo.

“Saya ucapkan terima kasih Pak Presiden bisa kunjungi kami di Papua Selatan, Kabupaten Merauke. Bisa berjumpa dengan masyarakat langsung datang bisa pegang tangannya Bapak,” ujarnya dengan raut wajah gembira.

Ia mengaku momen ini merupakan momen yang luar biasa dan spesial karena tidak semua orang bisa berkesempatan untuk berinteraksi secara langsung dengan Presiden Prabowo.

Baca Juga :   Prabowo Subianto and Erdogan Discuss Potential Indonesia-Turkey Cooperation and Resolution of the Palestinian Conflict

“Suatu hal yang luar biasa tidak semua orang bisa bersama Bapak Presiden di tempat ini,” ujarnya.

Adapun, Benediktus menyampaikan harapan dari para petani di Merauke khususnya agar nantinya perluasan lahan lumbung pangan nasional bisa dilakukan sehingga para petani dapat menggarap hasil pertanian lebih banyak lagi.

“Harapan kami Bapak Presiden bisa membangun tanah Papua Selatan khususnya Merauke di lumbung pangan khususnya di wilayah Papua Selatan,“ kata dia.

Diketahui Prabowo tiba di Merauke pagi tadi untuk meninjau langsung lahan lumbung pangan sekaligus menjajal mesin combine harvester yang akan digunakan oleh para petani untuk memproduksi padi dan sebagainya.

Baca Juga :   Here is a summary of the budget priorities for President Prabowo Subianto as outlined in Book II of the 2025 State Budget (RAPBN 2025)

Prabowo bahkan sempat mengemudikan mesin harvester tersebut di sawah.

“Sudah 80% mesinnya,” tutur Amran ke Prabowo.

Prabowo mengemudi di depan didampingi Arie, seorang petani asal Merauke. 

Arie mengaku bahagia hingga merinding bisa bersebalahan duduk bersama Prabowo yang mengemudikan mesin itu.

“Ya sampai merinding tadi sempet ke kiri kanan, hasil panennya ada kenaikan (memakai harvester). Saya juga dikasih hadiah, kenang-kenangan,” ungkap Arie Petani asal NTT.

Pada kesempatan itu dijelaskan oleh Amran bahwa demi mewujudkan pertanian modern, pemerintah mengajak seluas-luasnya keterlibatan para petani milenial dan petani Gen Z. Mereka pun didorong untuk bisa meraih pendapatan minimal Rp 10 juta perbulan.

Baca Juga :   Rosan Roeslani and Hasan Nasbi Officially Assume New Roles in Government

“Ada bonus demografi kita libatkan Gen Z 52%-56% kita libatkan gimana caranya adalah menggunakan teknologi tinggi alat mesin pertanian, kemudian mereka untuk pendapatan minimal kita hitung Rp 10 juta perbulan,” ujar Amran.

Hal ini senada atas arahan dan pesan dari Prabowo untuk mewujudkan pertanian modern dengan cara menggunakan teknologi tinggi.

“Sekarang ini kita diminta oleh Bapak Presiden sekarang membangun pertanian modern, kita bertransformasi dari pertanian tradisional menjadi pertanian modern target kita adalah 3 juta hektar,” imbuh Amran. (RR)

Prabowo-Subianto-icon-bulet

Artikel Terkait

Baca Juga